Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cranberry Diam-Diam Sehat Dan Aktif Perempuan


Demi apa coba saya menahannya waktu itu?

Kejadiannya sudah usang sekali, ketika saya masih SD. Kejadian singkat yang menciptakan saya menderita luar biasa. Saya masih ingat sakitnya walau alurnya sudah terlupakan. Waktu itu saya sudah berseragam rapi, bersiap ingin berangkat sekolah. Kemudian tiba-tiba hasrat buang air kecil tidak tertahankan lagi. Sebelumnya saya sudah mencicipi ketidaknyamanan, Saya pun lari ke kamar mandi. Namun anehnya, saya kesakitan. Nyeri luar biasa. Saya nggak sanggup buang air kecil! Seperti ada sesuatu menghalangi! Sambil memegang perut dan menunduk-nunduk, saya berteriak-teriak meminta pertolongan.
Seperti biasa, Ibulah orang nomor satu yang datang. Ada orang lain, tapi tak lagi sanggup diingat. Saya diminta berbaring di ranjang dengan menyanggakan kaki ke atas. Ibu saya yang cemas, bertanya setengah putus asa, “ini gara-gara tadinya ada nahan pipis ya kan?”
Saya yang betul-betul kesakitan menjawab dengan tersedu-sedu dan berteriak:
“Iyaaaaaaaaa.”
***
Peristiwa itu berlalu usang sekali dan terlupakan. Setelah cukup umur saya gres tahu istilah ini dinamakan anyang-anyangan. Istilah yang memang tidak familiar dalam bahasa saya sehari-hari. Peristiwa ini gres teringat kembali ketika saya mengikuti event outdoor bareng sobat kampus.  Ya namanya juga outdoor,tidur ya tidur sembarang toilet pun kurang ramah dalam pandangan. Sebagaimana cewek pada umumnya,saya cukup risih ngejongkok di area yang bikin hati tidak nyaman, atau memang tempatnya kotor, amis dan jorok. Begitulah cewek. Mendingan ditahan saja, daripada kehormatan pipis ternoda. Efeknya, pada fase pipis selanjutnya (maaf, kalau kata pipis kurang nyaman dibaca) muncul ketidaknyamanan, seakan-akan ada hambatan.  Disitulah saya gres ingat, saya pernah punya perkara menahan pipis di masa silam. Syukurnya kejadian itu tidak separah di masa silam.

Harusnya memang sudah jadi pelajaran. Sayangnya, saya sering meluapakan perkara kemih ini. Padahal saya wanita yang katanya wanita itu mikirnya sanggup lebih banyak dari actionnya ketika mau buang hajat. Katanya wanita itu rawan kelembapan dikarenakan organ intimnya di dalam, katanya wanita itu lebih gampang terkena anyang-anyangan ditambah ada perkara kehamilan yang mana terjadi hanya pada perempuan. Eh sebentar… ini bukan lagi katanya tapi faktanya ya kan. Walaupun tentu sanggup kejadian juga pada laki-laki atau orang-orang banyak sekali macam usia, termasuk saya ketika masih anak-anak.

Karena kejadian ini bukan kejadian yang patut dilupakan justru harus dijadikan pelajaran, saya kemudian ingin memahami mengapa, bagaimana anyang-anyangan alias gangguan hasrat pipis ini sanggup terjadi.

Anyang-anyangan ini bersama-sama merujuk pada Infeksi Saluran Kemih (ISK) yang penyebab terbesarnya yaitu basil e-coli sekitar 80%. Namanya saja infeksi, artiya ada kuman di kanal kemih kita. Walaupun semua usia dan jenis kelamin sanggup mengalaminya, namun wanita dikondisikan lebih mengkhawatirkan terkena. Perempuan lebih rentan alasannya yaitu kondisi anatomi kita dimana jarak anus dengan uretra lebih dekat.

 CIRI-CIRI  
Hasrat buang air kecil yang berlebih.
Buang air kecil lebih sering, tapi sedikit-sedikit alias sebentar-sebentar ingin keluar.
Pada perempuan, ada nyeri di paggul.
Sedangkan pada pria, ada nyeri di anus.
Ada rasa perih atau sukar ketika buang air kecil.
Lelah dan kurang sehat.
Demam.

 PEDULI  PENYEBAB
Ada beberapa faktor penyebab yang patut dipedulikan :
-      E. Coli.
-      Chlamydia. Walaupun namanya cantik, tapi tak secantik kelakuannya. Bakteri ini juga sanggup menjadi penyebab anyang-anyangan dan berimbas pada Infeksi Saluran Kemih.
-      Kurang minum air putih.
-      Kurang menjaga kebersihan organ intim. Termasuk  kebersihan penggunaan air dan toilet.
-      Cara membersihkan, yang terbaik yaitu dari depan ke belakang.
-      Jangan ditahan. Dalam kondisi-kondisi tertentu kita memang sering menahan pipis ya kan. Misal ketika lagi dalam perjalanan, mendapati toilet yang buruk, atau sedang sibuk-sibuknya. Saran saya, lebih baik dicari solusinya daripada menunda-nunda.
-      Dan faktor-faktor menyerupai adanya penyakit, gangguan kehamilan, KB dan lainnya.
Peduli pada faktor-faktor penyebab anyang-anyangan mebuat kita waspada dan mencegahnya lebih baik daripada nggak mau cegah.

Kok lebih baik daripada nggak mau cegah ya? Menurut saya anyang-anyangan ini berbahaya alasannya yaitu sanggup menjadi ISK, jadi nggak mau mencegah jauh lebih berbahaya sekaligus tanda tidak peduli. Ada penyakit lain selain anyang-anyangan ini yang akan didapat oleh tubuh, semisal ginjal kalau tidak peduli pada pencegahannya. Mencegah layaknya kewajiban, mesti banget dijalankan. Sebenarnya ada cara mencegah sekaligus mengatasi yakni mengonsumsi buah cranberry.


Dilansir dari banyak sekali jurnal kesehatan, buah cranberry populer sanggup mencegah dan mengatasi anyang-anyangan. Buah cranberry mengandung ProAntoCyanidin yang sanggup mencegah dan mengurangi basil e-coli melekat di dinding kanal kemih. Di Indonesia sendiri sudah ada pelengkap yang mengandung ekstrak cranberry yang memang diproduksi untuk mencegah dan mengatasi anyang-anyangan ini berjulukan Uricran.

Sebentar, supaya saya tuliskan mengapa sukar memakan buah cranberry langsung. Perlu digarisbawahi sangat mungkin kita makan buah cranberry secara langsung. Tapi…. Buah cranberry  bukanlah  buah khas Indonesia, sukar menemukan buah ini secara umum. Kebanyakan kita begitu melihat sepintas pada gambar di atas akan mengira buah ini yaitu buah kersen, huni, buni, seri. Padahal nggak. Beda banget. Kemungkinan buah ini ada di supermarket, tapi itu hanyalah mungkin.  Sedangkan pelengkap Uricran ini sudah sanggup ditemukan di apotek-apotek terdekat.

Produk Uricran sendiri terbagi menjadi dua yakni kapsul dan sachet :

Prive Uricran
 


Terdiri 30 kapsul/box. Komposisi: 250mg ekstrak cranberry


Prive Uricran Plus
Terdiri 15 sachet per box. Mengandung : 375 mg Ekstrak Cranberry + 60 mg Vit C + 0.1 mg Lactobacillus Achidopillus +0.1 mg Bifidobacterium bifidum.


Di dalam Uricran ini juga mengandung Probiotic dan Vitamin C. Saya pikir kalau nggak begini, mungkin saya nggak tahu manfaat buah cranberry yang menjadi solusi alami anyang-anyangan. Apa yang saya lakukan di masa silam untuk mengatasi sakit buang air kecil, yakni berbaring mengangkat kedua kaki tinggi hanya bersifat merileks-kan. Pertama, alasannya yaitu tidak tahu solusi yang tepat, kedua ketidakmungkinan ketika itu untuk segera ke rumahsakit. Ketiga, apa yang menjadi kesembuhan saya ketika itu belum tentu sanggup direalisasikan pada orang lain. Keempat, trik tradisional lain memang sanggup dipakai untuk menenangkan namun tidak sanggup mengurangi basil yang menjadi penyebab. Saat ini Uricran sanggup menjadi solusi dari dalam. Terakhir, ini nih yang perlu buat saya ingat, Uricran ini sanggup diminum kapanpun dan dimana pun untuk kita yang ingin sehat dan aktif.

----
Sumber gosip produk: uricran.co.id
FP Uricran : https://www.facebook.com/priveuricran/